Sebuah pengantar
...
Pendidikan merupakan aspek
penting dalam kehidupan manusia. Pendidikan dengan sistemnya yang beragam dan
variatif membekali manusia dalam menjalani hidup, menyelesaikan masalah dan
turut andil dalam mempersiapkan masa depan yang cemerlang.
Di era milenium ketiga ini
pendidikan telah sampai pada titik dimana hampir semua dapat diakses dengan
mudah dan cepat tanpa harus berpindah dari tempat tidur. Demikianlah kiranya
gambaran singkat pendidikan modern, tapi perlu diketahui bahwa modernitas
pendidikan yang saat ini kita rasakan adalah hasil atau pengembangan dari
pendidikan yang berlangsung pada masa lampau, terutama pendidikan Islam.
Pendidikan Islam berlangsung
sekitar 14 abad yang lalu, mulai dari masa Nabi sampai sekarang. Meskipun
pendidikan pada masa itu masih sederhana dengan Al Qur’an dan Hadist sebagai materi
utama untuk pendidikan. Dan Rosul sendiri lah yang menjadi ustadz paling awal.
Pendidikan Islam sudah ada cukup
lama dan muncul bersamaan dengan berkembangnya Islam itu sendiri. Bahkan,
pendidikan Islam pada abad ke-9 sampai awal abad ke-13 telah sampai pada puncak kejayaannya. Islam menjadi kiblat seluruh ilmu pengetahuan dan kegiatan ilmiah.
Kejayaan dan kemegahan itu
terjadi pada Dinasti Abasiyah khalifah Harun Al Rasyid. Banyak para pelajar Eropa
dan Barat yang belajar ilmu pengetahuan dan agama pada bangsa Islam. Setelah
itu mereka kembali
ke negara mereka masing-masing dan menyempurnakan sistem pembelajaran yang ada pada negara mereka. Selain itu juga masih banyak ditemukan pada beberapa Universitas Barat yang menggunakan referensi dari kitab Sarjana Muslim dalam pembelajarannya. Hal ini diperkirakan sampai lebih kurang abad ke-17.
ke negara mereka masing-masing dan menyempurnakan sistem pembelajaran yang ada pada negara mereka. Selain itu juga masih banyak ditemukan pada beberapa Universitas Barat yang menggunakan referensi dari kitab Sarjana Muslim dalam pembelajarannya. Hal ini diperkirakan sampai lebih kurang abad ke-17.
Islam cukup besar dalam
memberikan sumbangannya dalam bidang ilmu pengetahuan. Hal ini dapat kita lihat
dengan banyak munculnya ilmu pengetahuan baru setelah Islam, seperti:
kedokteran, filsafat, aritmatika, optic, perbintangan, kimia dan sejarah.
...
Selanjutnya perkembangan ilmu
tersebu diambil alih oleh barat pada masa renaisance.
Dan sampai sekarang mereka lah yang menjadi pusat perhatian ilmu pengetahuan
sebagaimana Islam pada masa itu. Akankah selanjutnya (negara) Islam akan selalu
berada dibelakang bangsa barat? Ataukah kejayaan Islam cukup hanya pada masa
lampau saja?
Follow @SDI_Arrahmah
4 komentar:
Semoga kiprah kita di Ar-Rahmah menjadi salah satu peletakan butir pasir pertama dalam memajukan Islam (dan mengambil kembali otak cerdas Islam pra-perang salib)
Senada dengan pendapat di atas, semoga kita menjadi manusia-manusia yang produkti yang tak lelah berinovasi, berimprovisasi,dan berkreasi.
"Stop dreaming, keep action!!"
sipp, t tggu explorasi otak cerdas na...
org islam btuh aksi...
Posting Komentar